dan ini adalah wujud kertas saya goresan pena saya tak terlihat kata - kata saya sudah tak bernyawa saya kehabisan kata - kata tidak bisa kembali menuliskan cerita ada yang kosong di sana di pojok sana! di sebelah sisi sana juga! ternyata begini rasanya ketika kehabisan kata diam tak bernyawa. pedahal jiwa meronta - ronta ingin menggores gusar dengan pena melukiskan kata - kata bercerita. tapi habis sudah, tiada kata. mati rasa. mungkin, mungkin harus istirahat sementara. Memejam mata, mencari pasangan jiwa agar lukisan kata menyala....bernyawa, Aisya.